Pengertian lembur adalah waktu kerja yang melebihi batas waktu. Dikarenakan melebihi batas waktu, ada beberapa alasan karyawan diharuskan dan bahkan rela untuk lembut kerja. Berikut ini beberapa alasan mengapa karyawan rela melakukan lembur.
Alasan paling umum karyawan lembur adalah pekerjaan yang menumpuk dan memang harus diselesaikan. Karyawan rela lembut karena memang waktu kerja biasanya tidak mencukupi untuk menyelesaikan semua pekerjaan yang ada.
Biasanya pekerjaan menumpuk terjadi saat perusahaan launching produk baru. Namun kalau hal ini terjadi secara terus menerus, berarti ada masalah dalam sistem kerja karyawan tersebut. Untuk mengatasinya atasan bisa berdiskusi dengan karyawan tersebut.
Penyelesaian masalah bisa dilakukan dengan membagi tugas kepada rekan kerja lainnya atau mencari sumber daya tambahan.
Meningkatnya permintaan pada produk dan layanan menjadi alasan lainnya mengapa karyawan harus lembur. Hal ini dilakukan untuk memenuhi permintaan pasar yang ada. Pasalnya, permintaan tinggi berarti pendapatan perusahaan bisa bertambah. Namun menjadi beban juga pada karyawan.
Lembut yang dilakukan untuk memenuhi permintaan bisnis mungkin tidak berlangsung lama, karena adanya pasang surut penjualan. Namun untuk perusahaan yang dalam masa perkembangan, memanjangkan waktu kerja, misalnya minggu tetap masuk atau menambah sumber daya lebih banyak lagi.
Untuk itu, perusahaan juga harus menghitung upah lembur karyawan dengan baik dan sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan. Dalam hal ini Anda bisa mengandalkan software payroll terbaik. Dengan software tersebut, gaji karyawan yang lembur yang menjadi hak mereka tidak akan terlupakan.
Untuk permintaan bisnis yang terus berjalan dan perusahaan memang kekurangan karyawan, bukan tidak mungkin lembur akan diminta langsung oleh perusahaan. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan produktivitas perusahaan.
Ada beberapa alasan mengapa perusahaan kekurangan pegawai, mulai dari jarang ada pekerja yang memiliki kualitas yang diinginkan perusahaan, banyak pegawai yang tidak hadir serta perputaran karyawan.
Semakin sedikit karyawan yang masuk kerja, semakin besar pula karyawan harus lembur. Hal ini dilakukan agar pekerjaan karyawan lainnya yang tidak masuk bisa terselesaikan sesuai dengan deadline.
Karyawan yang rela lembur bisa saja terjadi karena memiliki alasannya tersendiri. Lembur bisa menjadi cara karyawan untuk mengganti waktu kerja untuk keperluan lainnya. Misalnya saja, karyawan memiliki janji untuk bertemu dokter dan harus ijin selama 3 jam.
Baca juga: Daftar hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2020
Nah untuk membayar waktu ijinnya itu, mereka biasanya lembur dengan menambahkan satu hingga dua jam kerja selama beberapa hari kedepan. Hal ini dilakukan agar karyawan tetap memenuhi kewajibannya, walaupun harus ijin karena urusan pribadi. Dalam hal ini lembur bisa dimanfaatkan oleh perusahaan dan juga karyawan itu sendiri.
Itulah beberapa alasan karyawan diharuskan dan bahkan rela lembur. Namun ingat, upah lembur juga tidak boleh dilupakan oleh perusahaan.
View this post on Instagram