Mencari pekerjaan yang tepat memang tidak mudah, namun dengan CV yang baik, peluang untuk diterima akan semakin besar. CV (Curriculum Vitae) merupakan salah satu dokumen penting yang dibutuhkan saat melamar pekerjaan. Namun, membuat CV yang baik dan profesional bukanlah hal yang mudah. Ada banyak aspek yang perlu diperhatikan, seperti memilih format yang tepat, menampilkan informasi yang relevan, serta menampilkan pengalaman dan keterampilan secara menarik.
Salah satu cara yang umum digunakan untuk membuat CV adalah dengan menggunakan Microsoft Word. Dalam artikel ini, GreatDay HR akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat CV di Word yang efektif dan menarik perhatian. GreatDay HR akan membahas langkah-langkah dasar yang perlu Anda ketahui, seperti memilih template yang tepat, menambahkan konten, memilih format font dan warna, serta mengecek kembali CV Anda untuk kesalahan atau kekurangan.
Dengan membaca artikel ini, Anda akan memiliki pengetahuan yang cukup untuk membuat CV yang menonjol di antara banyak pelamar kerja lainnya. Selain itu, GreatDay HR juga akan memberikan beberapa contoh CV template di Word. Jadi, jika Anda ingin membuat CV yang baik dan menarik, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini!
Baca juga: Bagaimana Cara Menjawab Pertanyaan Interview Tentang Alasan Melamar Pekerjaan? Ini Jawabannya!
Setelah membuka aplikasi Microsoft Word, klik menu “File” di pojok kiri atas layar. Kemudian, pilih opsi “New” untuk membuat dokumen baru. Anda akan diberikan beberapa pilihan untuk membuat dokumen baru, termasuk template untuk CV.
Setelah Anda memilih untuk membuat dokumen baru, Anda akan diberikan beberapa pilihan template untuk CV. Anda dapat memilih salah satu dari template yang sudah disediakan oleh Word, atau mencari template di luar sana yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda kesulitan menemukan template yang cocok, Anda bisa menggunakan opsi “Resume Assistant” di Word untuk membantu menemukan template yang cocok dengan pekerjaan yang Anda cari.
Sekarang, Anda sudah memiliki template untuk CV Anda, dan Anda bisa mulai menambahkan konten ke dalamnya. Mulailah dengan menambahkan informasi personal, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Kemudian, tambahkan riwayat pendidikan Anda, pengalaman kerja, keterampilan, sertifikasi, dan prestasi yang dimiliki. Pastikan informasi yang dimasukkan akurat dan relevan dengan pekerjaan yang Anda cari.
Pastikan format teks dan font yang Anda gunakan mudah dibaca, seperti Times New Roman, Arial, atau Calibri, dengan ukuran font yang tepat (biasanya antara 10-12). Jangan gunakan font yang terlalu unik atau rumit, karena hal ini bisa membuat CV Anda sulit dibaca.
Tambahkan informasi kontak Anda, seperti nama, alamat, nomor telepon, dan alamat email, di header atau footer CV Anda. Hal ini akan memudahkan perusahaan atau rekruter untuk menghubungi Anda jika mereka tertarik dengan profil Anda.
Baca juga: Apa Perbedaan CV dan Portofolio? Berikut Penjelasannya!
Anda bisa menambahkan foto profil pada CV Anda, tetapi pastikan foto tersebut bersifat profesional dan terlihat baik pada CV Anda. Pilih foto yang terbaru, dengan latar belakang yang bersih dan terang. Gunakan pakaian formal, dan pastikan ekspresi wajah Anda bersifat profesional dan ramah.
Anda bisa menyesuaikan template CV sesuai dengan preferensi pribadi Anda. Misalnya, Anda bisa menambahkan garis atau warna untuk memisahkan setiap bagian. Namun, pastikan penambahan tersebut tidak membuat CV Anda terlihat berlebihan atau tidak profesional.
Setelah selesai menambahkan konten dan menyesuaikan tampilan template CV, pastikan untuk mengecek ulang CV Anda untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan atau tata bahasa. Jangan ragu untuk meminta saran dari teman atau rekan kerja untuk mengecek CV Anda dan memberikan masukan yang konstruktif.
Setelah menyelesaikan CV Anda, pastikan untuk menyimpannya sebagai dokumen Word atau PDF. Jika Anda menyimpan sebagai dokumen Word, pastikan untuk menyimpannya dalam format .docx untuk memastikan kompatibilitas dengan program Microsoft Word lainnya. Jika Anda menyimpan sebagai dokumen PDF, pastikan formatnya dapat dibuka oleh rekruter atau perusahaan. Jangan lupa untuk memberi nama file yang jelas dan mudah diidentifikasi, seperti “Nama_Lengkap_CV.pdf”.
Sekian penjelasan mengenai cara membuat CV di Word. Penting untuk diingat bahwa CV adalah representasi dari diri Anda, sehingga pastikan CV Anda profesional dan sesuai dengan pekerjaan yang Anda lamar. Selamat mencoba!
Baca juga: Ini Dia Mitos Tentang Tes Psikologi dalam Proses Rekrutmen
Baca juga: Ini Dia Tips dan Trik Sukses Melamar Kerja Bagi Para Jobseeker!
Baca juga: Perlu Diperhatikan! Berikut 10 Kesalahan yang Menjadi Alasan CV Ditolak HRD
Jika turnover karyawan sudah terlanjur tinggi, maka perusahaan perlu melakukan rekrutmen untuk menggantikan karyawan yang pergi. Meskipun demikian, mengadakan rekrutmen bukanlah hal yang sederhana. Kebanyakan, proses rekrutmen memakan waktu yang cukup lama dengan berbagai tes dan tahapan yang harus dijalani.
Umumnya, orang yang bertanggung jawab atas berjalannya proses rekrutmen adalah HR. Dari mulai mengolah data kandidat yang masuk, menyeleksi, mengadakan tes untuk kandidat, hingga menyusun pertanyaan untuk interview. Hal tersebut menyebabkan banyaknya tumpukan dokumen di meja HR. Selain itu, HR juga terkadang harus lembur untuk menyortir email yang masuk.
Untuk menyederhanakan dan membuat proses rekrutmen menjadi lebih mudah dan efektif, GreatDay HR hadir dengan fitur Recruitment. Tidak ada lagi tumpukan CV dan surel yang membludak. Penyortiran data kandidat, pertanyaan pre-interview, pengaturan jadwal interview, hingga update status kandidat semuanya otomatis di satu aplikasi saja!
Tunggu apa lagi? Segera berlangganan dan unduh aplikasi GreatDay HR untuk menikmati kemudahan dalam menjalankan proses rekrutmen. Klik di sini untuk info lebih lanjut, lalu jadwalkan demo!
Baca juga: Kenali DiSC Personality Test: Tes Kepribadian yang Sering Digunakan Dalam Proses Rekrutmen Karyawan