Hubungi Sales

Mari Melihat Peraturan Jam Kerja Shift Saat Bulan Ramadhan

Rizka Maria Merdeka | May 21, 2019 | Human Resource (HR)
by GreatDay HR

Pada bulan puasa, Anda tentu menyadari bahwa beberapa perusahaan menggunakan jadwal yang berbeda untuk jam kerja. Beberapa perusahaan membuat waktu kerja mulai lebih awal tapi selesai beberapa jam sebelum waktu buka. Perusahaan lain bahkan memotong waktu kerja per harinya untuk mengizinkan karyawannya menjalankan puasa dengan lebih ringan.

Hal seperti ini tentu saja ada, tapi sebetulnya aturan yang mendasari hal ini tidak diatur oleh pemerintah. Dalam aturan ketenagakerjaan yaitu Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, waktu kerja yang digunakan hanya membatasi waktu maksimal kerja, tapi tidak waktu minimal. Jadi selama perusahaan tidak menyalahi aturan ini, mereka bebas mengatur sendiri jadwal kerja karyawannya.

Nah, untuk keperluan peraturan jam kerja shift, hal ini tentu juga terpengaruh. Pekerjaan yang menggunakan shift ini biasanya ada pada perusahaan yang berjalan 24 jam. Contoh saja seperti minimarket 24 jam ataupun stasiun pengisian bensin yang buka 24 jam. Dalam pengerjaannya, perusahaan tetap harus memenuhi aturan sebagai berikut:

  • Maksimal waktu kerja 8 jam per hari untuk 5 hari kerja atau kerja 7 jam per hari untuk 6 hari kerja.
  • Memenuhi waktu istirahat kerja paling tidak setengah jam setiap 4 jam kerja.

Asalkan memenuhi kedua aturan di atas, perusahaan bisa mengatur peraturan jam kerja shift yang digunakannya sesuai dengan kebutuhan. Tentu pada bulan puasa beberapa perusahaan membuat aturan yang unik demi melindungi karyawannya yang berpuasa. Tidak jarang ada perusahaan yang menyediakan buka makanan di kantor jika jam kerja karyawan melewati masa buka.

Baca juga: Tetap Fit Bekerja Walaupun Sedang Puasa

Contoh saja saat mengaplikasikan shift kerja pagi sampai sore, jadwal yang digunakan adalah mulai dari jam 08.00 sampai 16.00. Hal ini diberikan untuk memberikan karyawan kesempatan pulang awal agar dapat mempersiapkan buka puasa dengan baik.

Untuk shift malam yaitu 16.00 sampai 01.00 perusahaan menyediakan makanan menu buka di kantor dengan waktu istirahat saat jam buka puasa. Shift yang satu ini lebih banyak mendapatkan waktu kerja karena saat aktif pada malam hari, mereka sudah boleh makan seperti biasa. Di shift terakhir yaitu 01.00 sampai 08.00 shift lebih berat karena malam hari, tapi perusahaan menyediakan makanan menu sahur yang membuat karyawan tidak perlu keluar cari makanan.

Shift seperti di atas tentu akan berbeda tergantung perusahaannya. Jika Anda masih tidak tahu bagaimana operasi jadwal perusahaan Anda soal shift saat bulan puasa, diskusikan dengan manajer Anda. Hal ini penting agar proses absensi nanti tidak membingungkan. Jika perusahaan Anda menggunakan aplikasi absensi, hal ini tentu lebih praktis, tapi jika menggunakan sistem absen tradisional, Anda tidak boleh sampai salah waktu input karena nanti disangka terlambat.

Sekian bahasan tentang peraturan jam kerja shift di bulan puasa. Mudah – mudahan informasi di atas berguna dan bermanfaat bagi Anda.

Trending Article
01
Rizka Maria Merdeka | November 28, 2023
22 Contoh Kelebihan dan Kekurangan Diri Saat…
02
Rizka Maria Merdeka | October 25, 2023
Penting! Panduan Lengkap Pangkat Golongan PNS Terbaru…
03
Rizka Maria Merdeka | November 18, 2021
14 Contoh Penulisan Notulen Rapat yang Tepat.…
Subscribe News Letter
Get notification on your email